New Terminal Mikrotik

Sebelum kita masuk kedalam topik pembahasan, lebih baik kita memahami dulu apa itu new terminal.Disana ada kata new dan terminal. New arti nya baru, kata terminal jika kaitkan dengan terminal bus, akan di artikan perhentian penghabisan bus. Atau tempat terakhir tercepat pada bus itu sendiri. Dan disana banyak bus yang sudah menunggu atau banyak bus yang akan berangkat. Jadi terminal disini diartikan tempat terakhir semua perintah-perintah semua mikrotik. Jadi dapat disimpulkan. New Teminal adalah Tempat terakhir berkumpulnya semua perintah settingan baru untuk memudahkan penyetingan jika perintah tersebut dalam kategori yang banyak. Dibawah ini perintah-petintah text dasar di new terminal mikrotik Perintah untuk shutdown dan restart computer , ketikkan : [admin@MikroTik]>system shutdown (Untuk shutdown komputer ) [admin@MikroTik]>system reboot (Untuk restart computer ) [admin@MikroTik]>system reset (Untuk meret konfigurasi yang sudah dibuat sebelumnya). Nb : Dan perlu diperhatikan bahwa perintah – perintah tersebut harus dilakukan pada direktori admin. Perintah untuk melihat kondisi interface pada Mikrotik Router :[admin@Mikrotik] > interface print Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running # NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU 0 R ether1 ether 0 0 1500 1 R ether2 ether 0 0 1500 [admin@Mikrotik]> Jika interfacenya ada tanda X (disabled) setelah nomor (0,1), maka periksa lagi etherned cardnya, seharusnya R (running). a. Mengganti nama interface [admin@Mikrotik] > interface(enter) b. Untuk mengganti nama Interface ether1 menjadi Public (atau tersenamanya),maka: [admin@Mikrotik] interface> set 0 name=Public c. Begitu juga untuk ether2, misalkan namanya diganti menjadi Local, maka [admin@Mikrotik] interface> set 1 name=Local d. atau langsung saja dari posisi root direktori, memakai tanda “/”, tanpa tanda kutip [admin@Mikrotik] > /interface set 0 name=Public e. Cek lagi apakah nama interface sudah diganti. [admin@Mikrotik] > /interface print Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running # NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU 0 R Local ether 0 0 1500 1 R Public ether 0 0 1500 Perintah untuk merubah nama mesin Mikrotik , ketikkan : [admin@MikroTik]>/system identity [admin@MikroTik]>system identity > set name=proxy Untuk melihat hasil konfigurasi , ketikkan “print” atau “pr” Contok [admin@MikroTik]system indentity>pr name:”proxy” Lalu console berubah menjadi [admin@proxy] Perintah merubah password mesin MikroTik , ketikkan[admin@proxy]>/ password [admin@proxy]password>old password (jika sebelumnya anda belum mengeset password maka ketikkan kosong) [admin@proxy]password>new password :……(ketikkan password yang baru) [admin@proxy]password>retype new password: ……..(masukkan sekali lagi passowrdnya) Sebagai contoh : Jika password lama kosong dan password baru ABCD, maka perintahnya adalah sebagai berikut : [admin@proxy]>/password [admin@proxy]password>old password [admin@proxy]password>new password ABCD [admin@proxy]password>retype new password ABCD Perintah merubah nama ethernet pada mesin MikroTik OS:[admin@proxy]>/interface [admin@proxy]interface>ethernet set etherl nama=public Atau dengan menggunakan perintah [admin@proxy]interface>set name= contoh : [admin@proxy]interface> set 0 name=public [admin@proxy]interface>set 1 name=lan Atau [admin@proxy]interface> set 0 name=public; set 1 name=lan Perintah mengaktifkan paket software yang ada dalam MikroTik OS : [admin@Mikrotik]system page> Enable Contoh : [admin@proxy] system package> enable dhcp Perintah untuk mengupgrade paket software router :[admin@Mikrotik] system upgade> To upgrade chosen packages : Download 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14 Perintah untuk melihat paket sofwtware MikroTik OS :[admin@proxy]>/system package [admin@proxy]system package> Dengan perintah diatas maka akan tampil paket softwore yang ada dalam MikroTik Os Contoh : [admin@MikroTik system package> pr Flags : x – disabled # Name 0 X routing – test 1 dhcp 2 radiolan 3 user-menejer 4 X webproxy-test 5 arlan 6 isdn 7 hotspot-fix 8 ppp 9 wireless 10 web-proxy 11 hotspot 12 advanced-tools 13 security 14 Telephony 15 routing 16 synchronous 17 system 18 routerboard 19 rstp-bridge-test 20 X wireless-legecy VERSION 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 2.9.27 SCHEDULED Untuk melihat lebih detailnya, ketikan : [admin@proxy]system package > pr detail fl gs : x – disabled 0 x name=”routing-test” version=”2.9.27” build – time =jul/03/2006 10:57:53 scheduled 1 name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56:37 schedule 2 name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56: 44 schedule 3 name=”web-proxy” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:`58 :03 schedule 4 name=”advanced –tools” version=”2.9.27” build –time=jul /03/2006 10:56 : 41 scheduled=”” 5 name=”dhcp” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:56:45 scheduled=”” 6 name =”hotspot”version=”2.9.27”build-time=jul/03/2006 10:56:58 scheduled=”” 7 x name=”webproxy-test” version=”2.9.27” build-time=jul / 03 /2006 10:57:52 scheduled 8 name=”routerboard” version =”2.9.27” build-time=jul / 03 / 2006 10: 57 : 17 –[q quit‌ ׀ D dump ׀ up ׀ down ] Perintah Network address Translate (NAT) pada mesin MikroTik OS[admin@proxy]>/ip firewall nat [admin@proxy]ip firewall nat> add chain=srcnat out-interface= scr-address= action=masqurade Contoh : jika network-id interface LAN :”192.168.0.0” dan subnet Mask :”255.255.255.0”. untuk interface mesin MikroTik OS yang terhubung ke jaringan WAN : “pubilk”, maka perintahnya sebagai berikut : [admin@proxy] >/ip firewall nat [admin@proxy[ ip firewall nat> Add chain=srcnat out-interface=public Scr-address=192.168.0.0/24 action=masquerade Perintah setting IP Gateway pada mesin MikroTik OS[admin@proxy]>/ip route [admin@proxy]ip route >add gateway=/ ip route [admin@proxy] ip route> add gateway=202.134.1.1 Perintah setting IP DNS primaty dan Secondary :[admin@proxy]./ip dns [admin@proxy]ip dns> Set nama-dns>= Contoh : Jika IP DNS primary ISP : 202.134.1.10 dan secondary: 202.134.0.0155, maka perintahnya adalah sebagai berikut : [admin@proxy]./ip dns [admin@proxy]ip dns> Set primary-dns= 202.134.1.10 [admin@proxy]ip dns> Set secondary-dns=202.134.0.155 Perintah setting IP address pada mesin MikroTik OS :[admin@proxy]> ip address [admin@proxy]ip address> Add interface=anddress= (ketikkan IP address/subnet mask interface) Contoh : Jika nama interfacenya “lan” dan IP address yang dikehendaki : 192.168.01 dan subnet mask : 255.255.255.0, maka perintahnya sebagai berikut [admin@proxy]>/ ip address [admin@proxy]ip address > Add interface=lan address = 192.168.0.1/24 Export firewall nat mangle file=sukahati ( untuk backup setting mangle, dan setelah sudah diketikkan perintah tersebut dengan nama sukahati, cek di bagian file, nama sukahati copy ke desktop.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Panduan Troubleshooting Koneksi Wi-Fi yang Tidak Stabil

Perbandingan Fiber Optik vs Kabel Tembaga dalam Jaringan Telekomunikasi

Perbandingan Cloud Hosting dan Shared Hosting dalam Dunia IT